Memiliki taman ideal untuk rumah Anda sebenarnya bukanlah impian belaka. Dengan mencari berbagai informasi dan menggunakan jasa taman, Anda dapat memiliki taman ideal yang memberikan manfaat positif pada tempat tinggal Anda. Lantas, apa saja yang diperlukan untuk mewujudkan taman ideal ini?
Taman Ideal
Sebenarnya tidak ada yang benar-benar disebut ideal. Namun hanya untuk memudahkan acuan dalam membuat taman yang baik di rumah, maka dikatakan taman ideal. Dengan nama ini, siapa saja yang ingin memiliki ruang hijau di rumahnya dapat mengerti dan merasakan berbagai manfaatnya.
Dalam pembangunan sebuah lingkungan, yaitu lingkungan rumah, taman yang ideal adalah ruang yang bisa menyeimbangkan keberadaan bangunan atau benda mati. Artinya, apabila dalam sebuah lingkungan dominasi keberadaan benda matinya hampir 100%, maka dapat dikatakan lingkungan tersebut tidak seimbang.
Keberadaan bangunan rumah dan bangunan lain dalam lingkungan tempat tinggal memang dibutuhkan. Namun, apabila dapat dibuat juga lingkungan hidup seperti taman, maka akan ada manfaat positif lebih banyak lagi. Apa manfaat dari keberadaan taman yang ideal?
1. Dampak Positif Untuk Kesehatan
Ada kemungkinan bahwa tanaman dapat menyaring mikroba di udara, yang dapat menginfeksi atau mengakibatkan iritasi pada pernapasan anda. Sebuah penelitian di Washington State University menemukan bahwa tanaman tropis dan tanaman rumah biasa, bermanfaat untuk mengurangi debu hingga 20 persen.
Sehingga, keberadaan tanaman di dalam rumah dapat mengontrol kelembapan udara. Dimana, apabila terlalu kering, lingkungan dalam ruangan dapat mengakibatkan iritasi bagi organ tubuh salah satunya adalah pernapasan.
2. Meningkatkan Oksigen Siang Hari
Sebagaimana yang diketahui, tanaman melakukan fotosintesis. Selama proses fotosintesis, tanaman akan menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen. Proses pernapasan yang berlawanan seperti ini membuat tanaman dan manusia menjadi partner alami yang baik.
Meletakkan tanaman di ruangan rumah atau kantor dapat meningkatkan kadar oksigen. Namun sebagaimana diketahui, fotosintesis ini hanya terjadi pada siang hari. Sedangkan malam hari yang terjadi sebaliknya, tanaman akan melepas karbon dioksida dan menyerap oksigen.
3. Menyaring Udara
Tanaman dapat membantu menghilangkan senyawa berbahaya yang dikeluarkan dari bahan bakar, perabotan, dan pakaian. Terdapat penelitian yang bertentangan terkait apakah tanaman benar-benar dapat membersihkan udara. Banyak situs web mengutip Studi Clean Air NASA dari tahun 1989. Namun, penelitian mereka dilakukan di dalam ruangan yang sangat terkontrol, dan rumah Anda membutuhkan banyak sekali tanaman untuk mendapatkan efek yang sama.
Karena mampun menghilangkan senyawa berbahaya di udara, maka udara dalam ruangan apabila terpolusi akan disaring sehingga bersih kembali. Tentu saja dengan komposisi tanaman dalam ruangan yang cukup. Namun seharusnya ruangan atau dalam rumah tidak terlalu polusi sebagaiman di luar rumah.
4. Mengurangi Stress dan Meningkatkan Mood
Menurut buku Holistic Solutions for Anxiety & Depression, menyentuh tanaman juga dapat membuat Anda merasa lebih tenang. Bunga dikaitkan dengan kondisi positif dan dapat digunakan untuk meningkatkan mood Anda menjadi lebih baik.
Dengan peningkatan mood, apabila Anda sedang merasakan tekanan karena pekerjaan yang berat misalnya, maka berinteraksi dengan tanaman akan membantu mengurangi stress sekaligus. Jadi, berinteraksi dengan tanaman memberikan dampak yang baik bagi mental.
5. Terapi Hortikultura
Terapi Hortikultura adalah praktik yang menggunakan berkebun sebagai media terapi. Terapi ini juga dapat digunakan sebagai media rehabilitasi. Sehingga manfaat tanaman selanjutnya adalah berkaitan dengan kesehatan bagi secara fisik juga.
Berkebun di luar ruangan dapat mengurangi risiko demensia hingga 36 persen. Anda juga dapat menemukan manfaat terapi serupa dengan skala yang lebih kecil, seperti Zen Garden, pohon bonsai, atau kebun herbal mini.
Membuat Taman yang Ideal
Setelah mengetahui manfaat dari taman, lantas bagaimana mewujudkan taman yang ideal? Berikut beberapa hal yang mungkin bisa Anda lakukan.
1. Menyesuaikan ide dengan bangunan dan selera
Desain taman sebaiknya Anda sesuaikan dengan konsep rumah dan sesuai selera Anda. Hal tersebut dimaksudkan agar taman dan rumah terlihat selaras. Selain itu, secara psikologis Anda akan dipuaskan karena taman yang dibuat sesuai dengan idaman Anda.
2. Manfaatkan lahan dengan efektif
Penataan taman harus disesuaikan dengan lahan yang dimiliki. Jika lahan untuk taman tidak terlalu luas, Anda dapat menyiasatinya dengan menanam tanaman yang sederhana. Alternatif lainnya, Anda dapat menanam tanaman dalam pot. Selain itu, jika memiliki lahan yang luas, Anda tidak harus memenuhinya dengan tanaman dan ornamen. Jadikan komposisi tanaman dan ornamennya efektif sesuai kebutuhan rancangan taman.
3. Sesuaikan dengan akses
Apabila Anda dapat membuat akses dimana siapa saja yang masuk ke rumah dapat melewati taman rumah Anda, maka ini akan memberikan dampak positif. Selain itu, pada saat sudah di dalam rumah atau ruangan, Anda juga bisa mensiasati agar pemandangan hijau taman dapat dinikmati.
4. Tambahkan hardscape
Elemen keras pada taman atau hardscape dapat berbentuk patung, kolam, dan batuan. Hardscape biasanya dirancang pada awal pembuatan taman. Selain elemen hardscape, ada pula yang disebut softscape, yaitu elemen pelengkap berupa tanaman.
5. Memilih tanaman hias
Pilihan tanaman tergantung pada konsep rumah dan hardscape taman. Misalnya, jika rumah berkonsep minimalis, maka Anda dapat memilih tanaman yang berkarakter minimalis (daunnya tidak rimbun). Saran tambahannya adalah dengan memilih tanaman yang meskipun simpel namun memiliki warna dan indah dipandang.
6. Cahaya
Jika tanaman perdu atau semak terkena sinar matahari yang cukup lama (di atas 5 jam), maka Anda juga harus menempatkan pohon sebagai peneduh di sekitar tanaman tersebut. Untuk penerangan taman pada malam hari, Anda dapat menempatkan lampu agar taman terlihat cantik.
Nah, itu dia informasi seputar bagaimana taman yang ideal menurut kami. Tips di atas sebenarnya praktis namun dimungkinkan jika Anda masih perlu berkonsultasi dengan ahli taman di sekitar Anda. Semoga informasi ini bermanfaat.